PORTAL AL-QUDWAH- Yayasan Islam Qudwatul Ummah (Al-Qudwah) Lebak, gelar halal bi halal dan silaturahmi guru dan pegawai, aula Granada,  Sabtu, 20 April 2024. Berjalan khidmat dan akrab.

Kegiatan yang di hadiri dewan pendiri yayasan, H. Sanuji Pentamarta, S.IP., M.IP, ketua yayasan, H. Nurjaya, M.Pd, Pimpinan Pondok, KH. Samson Rahman, MA, dewan pembina KH. A'la Rotbi, Lc., M.Pd, kepala lembaga RA-TK-SD-SMP-SMA dan Pondok, Komite Sekolah serta guru dan pegawai di lingkungan Sekolah Terpadu Al-Qudwah lebak.

"Kegiatan ini merupakan, rangkaian dari Ansyitoh Ramadhan 1445 H, di lingkungan Sekolah Terpadu Al-Qudwah", ungkap Imron Iskandar, ketua Ansyitoh Ramadhan. 

"Halal Bi Halal dan Silaturhmi, ini juga sebagai persiapan guru dan pegawai dalam menyambut pembelajaran, Senin 22 April", tambahnya.

"Semoga dengan kegiatan ini, kita bisa saling mengingatkan satu sama lainnya dan istiqomah, walaupun bulan suci Ramadhan meninggalkan kita", tutupnya.

Dalam sambutannya, ketua yayasan, H. Nurjaya, M.Pd, mengajak untuk terus membangun segala potensi yang kita miliki, baik pelayanan pendidikan, kompetensi personal serta bagaimana potensi itu terus tumbuh, dan nilai ibadah kita selama bulan suci Ramadhan Allah SWT terima dengan baik.

Sementara itu dewan pendiri, H. Sanuji Pentamarta, S.IP., M.IP, mengajak setiap guru dan pegawai, lebih meningkatkan lagi nilai spiritualitas, kedekatan kepada Allah SWT, serta bagaimana setiap kita bisa saling menguatkan dalam nilai-nilai ibadah, orientasi kita harus senantiasa kepada Allah SWT, menjadi mahluk yang spesial, jangan sampai identisas, jabatan membuat kita lupa. Menjaga shalat dan amalan

bapak dan ibu lebih khusyuk lagi dan kita sedang memastikan setiap anak yang kita didik menjadi wasilah kebaikan, surganya Allah SWT.

Makna Halal Bihalal adalah “bersih dan menyapa”, yang bermakna membersihkan hati dari dendam, rasa sakit hati, atau kesalahan yang pernah dilakukan, kegiatan dimeriahkan dengan doorprize Ramadhan, salam dan sapa guru dan pegawai, ramah tamah, dan doa sekaligus pengikat makna dari  KH. Samson Rahman, MA, menghadirkan guru dan pegawai yang tangguh dalam menjalankan syiar-syiar kebaikan.*